Desa di pulau pulauterapung danau Titicaca ini boleh dibilang teknologinya sangat mutakhir, bangunan pulau yang dihuni satu desa itu menurut penelusuran situs tips wisata murah, dibangun sebagai benteng untuk menghindari agresor. Secara pasti belum di ketahui mulai tahun berapa desa di pulau pulau terapung itu mulai di bangun oleh suku Uros Peru.Tapi pulau terapung yang berada di ketinggian 3812 meter di padang Peruvian peru itu sampai sekarang masih bertahan
Di beberapa catatan yang ditemui situs tips wisata murah hanya menyebut. desa yang berdiri di 40 pulau pulau terapung itu, menurut legenda di bangun sebelum jaman peradaban Incha. Jadi desa di pulau terapung itu dijadikan sebagai tempat pelarian dan pelindungan dari musuh peperangan yang tak kunjung berhenti
Cara suku Uros ini sangat efektif membuat mereka sulit dijangkau oleh agresor. Bangunan desa terapung yang sudah berdiri mulai berabad abad lalu itu terlihat sangat unik dan cantik, seperti alam dalam dongeng sebelum tidur.
Coba perhatikan gambar tersebut. pedesaan di pulau terapung yang berstruktur dari lapisan susunan rumput ilalang tortora yang seperti konsep sapu lidi disusun jadi satu dan diikatkan pada jangkar seperti ponton,
Rumput-rumput ilalang ini diambil dari pinggiran danau Titicaca. Dan desa di pulau-pulau terapung ini ditambatkan di tempatnya dengan tali-tali yang diikatkan ke tiang-tiang kayu ke dasar danau.
Cara berpikir nenek moyang mereka juga canggih, bereka sudah mempunya prediksi apa bila ilalang-ilalang tua itu mulai terlepas dari struktur dasarnya, maka ilalang-ilalang baru akan menggantikan di permukaannya.sungguh nyaris sempurna pola pikir mereka.. (twm) salam wisata keluarga
No comments:
Post a Comment